Usai balapan fantastis di Valencia, dua nama baru menorehkan nama mereka dalam catatan FIM MiniGP World Series Champions. Qabil Irfan dari Malaysia di kelas 160cc, sementara Alvaro Lucas dari Spanyol untuk kategori baru 190cc.
Irfan menjadi pembalap yang harus dikalahkan setelah tempati posisi start terdepan. Dan itulah yang terjadi. Memimpin dari awal hingga akhir, ia meraih kemenangan pada Race 1. tetapi Zaragoza membuat pembalap Malaysia itu bekerja keras saat keduanya melintasi garis finis dengan selisih 0,1 detik. Memulai dari P8, Togashi melakukan comeback mengesankan lewat keberhasilan klaim P3.
Setelah mendapat penalti karena pelanggaran teknis di kualifikasi, polesitter Lucas menghadapi Race 1 dan 2 dari grid P12. Dalam balapan pembuka 190cc pada Kamis, Izan Rodriguez yang memimpin sejak awal terjatuh, sebaliknya Lucas berhasil cetak kemenangan. Pembalap Italia, Lorenzo Pritelli, hanya terpaut 0,1 detik untuk finis P2, dan Ben Wiegner dari MiniGP Austria melengkapi podium.
Selisih kurang dari satu detik memisahkan empat besar dalam Race 2 kelas 160cc. Tetapi, Irfan kembali mengambil alih finis pertama. Togashi berperforma gemilang untuk mengamankan P2. Sementara pembalap Inggris, Ethan Sparks, meraih podium dengan susah payah di posisi ketiga.
Setelah terjatuh pada Race 1, Rodriguez bangkit dan berhasil rengkuh kemenangan penting dalam Race 2. Pritelli finis kedua secara beruntun dan hanya terpaut 0,5 detik dari pemenang, diikuti Edoardo Savino yang naik podium jelang Super Final.
Irfan, start dari pole, tahu bahwa finis P1 atau P2 akan memberinya gelar juara 160cc 2023. Perjalanan sempurna lainnya menuju kemenangan terjadi saat pembalap bernomor #35 itu menang dengan keunggulan 1,2 detik. Togashi berjuang untuk mencapai P2, yang memberikan bintang Jepang itu posisi runner-up dalam klasemen Kejuaraan. Lalu, hasil FP3 untuk Zaragoza memastikan pembalap Spanyol ini membawa pulang penghargaan tempat ketiga secara keseluruhan.
Pada kelas 190cc, Lucas start dari barisan depan usai jalani penalty kualifikasi, diapit polesitter Pritelli dan kompatriotnya, Savino. Luca melakukan manuver untuk merebut P1 dari pembalap Italia itu, berbarengan dengan drama terjatuhnya Pritelli. Beberapa lap kemudian, Rodriguez, Gabriel Vuono (Juara 160cc 2022) dan Wiegner terjatuh bersama di tikungan terakhir. Akhirnya, Lucas mendominasi Super Final. Ia tak hanya sukses menangi balapan, namun juga klaim gelar. Pritelli sebagai runner-up 190cc, dengan Savino menempati peringkat ketiga klasemen akhir.
Dengan demikian, berakhir sudah Final FIM MiniGP World Series 2023. Lagi-lagi para pembalap muda bertalenta unjuk kemampuan di Valencia. Kini kami pun menantikan balapan musim depan!